SUMMARY
This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.
JAKARTA, Indonesia — Menjelang hari Natal yang jatuh pada tanggal 25 Desember setiap tahunnya, selalu muncul perdebatan di masyarakat mengenai hukum mengucapkan salam “selamat Natal” bagi umat Muslim di Indonesia.
Pihak yang tidak setuju berpegang pada pemikiran bahwa seorang Muslim tidak boleh membenarkan Tuhan selain Allah, seperti yang tertuang dalam dua kalimat syahadat yang berarti “Tiada Tuhan selain Allah.”
Namun, apakah benar dengan mengucapkan “selamat Natal” berarti seorang Muslim mengakui adanya Tuhan selain Allah?
Hal inilah yang menjadi dasar kelompok yang membolehkan ucapan selamat Natal bagi umat Islam. Mereka menganggap bahwa jika seseorang merayakan Natal tidak berarti membenarkan ajaran Kristen.
Di Twitter, twitwar tentang haram-halal nya mengucapkan selamat Natal juga masih banyak muncul. Namun tahun ini sepertinya lebih banyak masyarakat yang bersikap sarkastik terhadap perdebatan ini.
wwkwkwkw orang bernama haram ini mau mengucapkan selamat natal, sungguh mulia pic.twitter.com/7zqjtwwJxR
— Sanihul Afdlol (@sanihul_) December 21, 2015
Masih pada ngebahas ngucapin selamat natal haram apa enggak? Hidup kalian gak woles.
— Ndra (@indrable) December 21, 2015
“Haram mengucapkan Selamat Natal!” “Lha itu tadi barusan..” “Oh, iya ya..”
— Candra Malik (@CandraMalik) December 20, 2015
Ada pula pihak yang kesal pada kelompok yang mengharamkan ucapan selamat Natal.
Ngucapin selamat natal dibilang haram, tapi suka mengkafirkan orang lain. Ini iman yang jenis apa? Uripmu jelas ga ngopi.
— Nusantara Kopi (@BDCijo) December 21, 2015
Saya gak setuju kalau mengucapkan selamat natal kepada non muslim itu haram saya lebih setuju bila hukumnya mubah
— Robi pratama (@obipratama8) December 20, 2015
Kalau emang gak mau ucapin selamat natal karena haram yaudah diem aja heheh
— fada (@fdfrz) December 20, 2015
Di Indonesia pada ribut ngucapin selamat natal atau pake topi santa haram apa enggak, dipalestina biasa aja tuh.. pic.twitter.com/NP3eKNtWIs
— Teman Hidup! (@RizPrima) December 20, 2015
Namun ada juga beberapa netizen yang menolak keras untuk mengucapkan selamat Natal.
ANE MUSLIM.. ANE TIDAK MENGENAL NATAL.. APALAGI SAMPAI MENGUCAPKAN SELAMAT NATAL.. SAMA SEKALI BUKAN ANE BANGET.. KARENA HARAM HUKUMNYA..!!!
— ●•Quenaa Bachmid•● (@Amiraa_Bachmid) December 21, 2015
Haram hukumnya ucap selamat hari natal , ni abang pesan , jangan ditambah dosa yang banyak tu #LuarDariBiasa
— Dusterino (@_Danielfitri18) December 19, 2015
Ini soal komitmen & istiqomah! RT @Haidary__: Setiap akhir tahun selalau ribut debat halal haram ucapan selamat natal. Gak kreatif blas.
— Rumail Abbas (@Stakof) December 19, 2015
Hari Natal tinggal dua hari lagi. Bagi kamu yang beragama Islam, akankah mengucapkan selamat Natal bagi kawan atau kerabatmu? —Rappler.com
BACA JUGA:
Add a comment
How does this make you feel?
There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.