Mengamati pertumbuhan L’Oréal Indonesia dalam satu dekade terakhir

Yetta Tondang

This is AI generated summarization, which may have errors. For context, always refer to the full article.

Mengamati pertumbuhan L’Oréal Indonesia dalam satu dekade terakhir
Pertumbuhan L’Oréal Indonesia melampaui pasar

JAKARTA, Indonesia – Sejak hadir di Indonesia pada tahun 1979, L’Oréal senantiasa menunjukkan komitmennya terhadap pertumbuhan industri kecantikan melalui berbagai investasi berkelanjutan yang terfokus pada inovasi, digitalisasi, edukasi dan sumber daya manusia.

Hal ini ditunjukkan dengan pertumbuhan penjualan rata-rata L’Oréal yang berkembang hampir dua kali lipat dibanding rata-rata pertumbuhan pasar kecantikan Indonesia dalam satu dekade terakhir.

Dalam 10 tahun terakhir industri kecantikan dan perawatan pribadi di Indonesia bertumbuh rata-rata 12 persen dengan nilai pasar mencapai sebesar Rp 33 triliun di tahun 2016 (data BMS L’Oréal).

Bahkan di tahun 2020, industri kecantikan di Indonesia diprediksi akan mengalami pertumbuhan paling besar dibandingkan dengan negara-negara lain di Asia Tenggara (data Euromonitor).

Setelah lebih dari 38 tahun mengembangkan industri kecantikan di Indonesia, L’Oréal kembali menekankan komitmennya untuk terus mendukung pertumbuhan industri kecantikan dengan didukung oleh merek-merek ternama terutama pada kategori perawatan kulit, perawatan rambut dan tata rias.

“Tingginya indeks kepercayaan konsumen untuk melakukan pembelian serta didukung oleh peningkatan kesadaran akan tren kecantikan dan perawatan diri melalui internet dan media lainnya, telah menjadikan perawatan kecantikan sebagai bagian penting dari rutinitas masyarakat sehari-hari baik perempuan maupun laki-laki. Pertumbuhan konsumen sebesar rata-rata 3 juta orang setiap tahunnya menjadikan industri ini sangat menjanjikan kini dan seterusnya. Untuk itu L’Oréal menempatkan Indonesia pangsa prioritas di Asia bersama Cina dan India,” ungkap Umesh Phadke, Presiden Direktur L’Oréal Indonesia, Rabu, 26 April.

Pertumbuhan industri kecantikan didorong antara lain oleh kontribusi tiga kategori besar, yaitu tata rias sekitar 10 persen; perawatan rambut sekitar 37 persen; dan perawatan kulit sekitar 32 persen.

“Sebagai perusahaan kecantikan #1 di dunia, L’Oréal berkomitmen untuk terus mendorong pertumbuhan industri kecantikan di Indonesia melalui inovasi, digitalisasi, edukasi dan sumber daya manusia (SDM). Komitmen ini sesuai dengan misi L’Oréal secara global untuk memberikan kecantikan bagi semua (beauty for all),” lanjut Umesh.

Dengan komitmen dan konsistensi, L’Oréal yakin akan ada prestasi yag lebih baik yang bisa dicapai di masa depan. Ditambah lagi, pasar Indonesia memang jadi salah satu yang terpenting bagi pertumbuhan L’Oréal di Asia Pasifik.

-Rappler.com

 

Add a comment

Sort by

There are no comments yet. Add your comment to start the conversation.

Summarize this article with AI

How does this make you feel?

Loading
Download the Rappler App!